Sabtu, 17 Maret 2012

Sekilas Tentang Kita : Mahasiswa


__opini yang kutulis waktu mengikuti pelatihan jurnalistik tingkat lanjut se-sumatera di sawahlunto kemaren__

Membandingkan antara harapan dan kenyataan, seringkali memberikan warna baru dalam kehingarbingaran mahasiswa. Apakah karena memang terlalu jauh gab yang terbentang, atau hanya mengisi kekosongan agenda saja?

Kritis bukan hal yang sulit didapati. Sekalipun masih terlalu banyak yang apatis dengan lingkungan sekitar, sekelompok kecil mahasiswa yang kritis masih tetap memperjuangkan pergerakan mahasiswa. Walau masih dengan issu yang samar. Pergerakan yang terlihat monoton beberapa tahun terakhir tidak mengikis kekritisan itu, justru mulai mencari-cari agenda baru yang sekiranya bisa digunakan untuk mengisi waktu luang. Demo? Salah satu contoh konkret.

Ini hanya sekedar opini, pandanganku setelah mendengar dan mengikuti diskusi hari ini. Bukan karena aku menganggap semua pergerakan yang dilakukan mahasiswa kritis itu dengan melakukan aksi. Aku lebih memandang pada kebanyakan golongan yang lebih mementingkan kepentingan bendera daripada kepentingan public. Mungkin sudah saatnya kita merekonsiliasi visi dan misi kita selaku mahasiswa yang peduli. Tak akan ada pergerakan yang sebenar-benarnya pergerakan. Aku kuatir, jika kita bergerak sendiri-sendiri, justru kita akan kehilangan jati diri kita sebagai persatuan mahasiswa. Mari, kita jejakkan langkah kita bersama, beriringan. Kita ulang kembali sejarah pergerakan Bung Karno dan Bung Hatta yang ketika menyusun proyek bernama Indonesia masih seumuran dangan kita. Kita tambal kebobrokan bangsa kita sembari mempersiapkan diri untuk menjadi penerus kepemimpinan bangsa yang idealis dan pantas.

Hidup mahasiswa!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar